Resiko Suntik Vitamin C untuk Mencerahkan Kulit

Memiliki kulit cerah, lembab, dan sehat merupakan dambaan hampir setiap orang terutama kaum hawa. Tak hanya produk skincare, produk-produk bodycare juga menjadi incaran untuk mendapatkan kulit mulus, sehat, dan terawat.

Salah satu pilihan vitamin yang paling bermanfaat saat ini untuk kulit adalah jenis vitamin C. Meskipun, asupan vitamin C di dalam tubuh dapat dipenuhi dengan konsumsi makanan atau suplemen, namun masih saja banyak orang yang memilih untuk melakukan suntik vitamin C sebagai pilihan perawatan kulit beberapa tahun terakhir.

Tapi, tahukah Anda bahwa suntik vitamin C ternyata memiliki resiko yang lebih besar dibanding Anda mengonsumsinya dalam bentuk suplemen. Sebab, menyuntikkan vitamin C tanpa pengawasan dokter dengan dosis lebih dari kebutuhan vitamin C harian akan memicu beberapa masalah penyakit serius.

Berikut adalah beberapa efek samping dari suntik vitamin C,

1. Mual, pusing, Muntah, hingga Diare. Kelebihan vitamin C bisa menyebabkan gangguan pencernaan, dan Efek samping ini dapat terjadi bagi sebagian orang ketika menyuntikan vitamin C ke dalam tubuh.
2. Diabetes. vitamin C yang disuntikkan ke dalam tubuh dapat membuat gula darah naik sehingga bisa meningkatkan resiko diabetes. oleh karena itu, bagi Anda yang memiliki riwayat diabetes sangat tidak disarankan untuk melakukan suntik vitamin C.
3. Masalah kesehatan Ginjal. Resiko penyakit ginjal bisa terjadi jika Anda menyuntikkan vitamin C secara berlebihan ke dalam tubuh. Hal ini akan membuat ginjal bekerja semakin keras, sehingga cepat atau lambat fungsinya akan menurun dan menimbulkan kerusakan ginjal.

Selain injeksi atau suntik vitamin C, ada cara lain yang bisa kamu gunakan sebagai alternatif untuk mencerahkan kulitmu. salah satunya, yaitu konsumsi suplemen yang mengandung vitamin C dan kandungan yang baik untuk kesehatan kulit. Dilansir dari Hellosehat.com, pilihan suplemen bubuk dan cair memiliki daya serap yang tinggi dan tingkat penyerapan yang cepat di dalam tubuh.